Aneh, Bintang di Galaksi Andromeda Ini Meledak Sekali Setahun

Selamat pagi Oners!

Kali ini kita akan membahas keanehan yang terjadi di luar angkasa. Pasti kalian sudah tahu bahwa setiap bintang yang berada di alam semesta ini akan menemui ajalnya. Tak terkecuali dengan matahari kita. Salah satu fase akhir dari para bintang tersebut adalah ledakan Nova atau supernova. Biasanya setiap bintang hanya sekali mengalami ledakan nova ini. Namun ada satu bintang yang memilih jalan ninja yang berbeda, dia meledak secara teratur minimal setahun sekali.

Para ilmuan kebingungan dengan hasil tangkapan mereka ini. Kemudian peristiwa meledaknya bintang berulang ini, dinamakan Nova berulang. Pelaku sebenarnya dari fenomena aneh ini adalah sebuah bintang kerdil putih dari rumah tetangga, maksudnya galaksi tetangga yaitu Andromeda. Bintang kerdil putih merupakan mayat bintang yang terbentuk dari bintang bermassa rendah seperti matahari. Ketika matahari mati dan melontarkan lapisan luarnya, maka akan menyisakan inti padat dan dingin yang dikenal sebagai kerdil putih. Padat dan dingin, kayak hati jomblo saja.

Tetapi dalam masalah ini, Kerdil putih yang di katalogkan sebagai M31N 2008-12a bukanlah kerdil putih sembarangan. Bintang mungil memiliki pendamping atau pasangan, mereka saling mengitari pusat massa satu sama lain dalam sistem biner. Hmm, bintang saja punya pasangan, lo kapan mblo?

Sisa-sisa ledakan M31N 2008-12a berukuran begitu besar yaitu 400 tahun cahaya, lebih besar dari pada sisa-sisa supernova biasanya. Hal ini pun membuktikan bahwa bintang ini telah meledak berkali-kali dalam frekuensi tinggi dalam jutaan tahun terakhir. Biasanya jenis bintang ini tidak sering meledakan. Dan pada umumnya ledakan Nova terjadi setiap 10 tahun sekali. Namun ledakan tahunan M31N 12N-12a merupakan hal yang baru dilihat oleh para astronom.

Ketika kerdil putih dan pendampingnya saling mengorbit, kerdil putih dengan cepat menyedot hidrogen dari pendampingnya. Ingat menyedot. Saat hidrogen mencapai permukaan kerdil putih, mereka akan memanas dan terkompresi berkat gaya tarikan gravitasi intens dari kerdil putih. Hingga akhirnya, hidrogen mencapai titik puncaknya atau "klimaks", maka secara spontan akan mengalami fusi untuk menciptakan helium. Kemudian yang akan menyebabkan ledakan permukaan yang kuat dari kerdil putih, yang disebut dengan ledakan Nova.

Ledakan fusi ini menyebabkan kerdil putih begitu terang hingga mencapai sejuta kali lipat. Ditambah lagi kerdil putih ini akan memuntahkan material dari tubuhnya dengan 3 persen kecepatan cahaya.

Lalu kenapa bintang kerdil putih ini meledak setiap tahun?

Hal ini Diyakini terjadi karena si kerdil putih ini masih sering menarik hidrogen dari bintang pendampingnya, sehingga ketika hidrogen sudah terlalu banyak, maka ledakan Nova berulang ini akan terjadi. Namun hal ini tidak akan berlangsung selamanya. Ketika kerdil putih ini mencapai batas Chandrasekhar, yaitu batas massa bintang sekitar 1,4 massa matahari maka kerdil putih ini akan meledak dengan ledakan yang lebih besar yaitu supernova, yang kemudian akan runtuh dan menjadi bintang neutron. 

Dalam persiapan mencapai batas Chandrasekhar, bintang kerdil putih memang akan sering meledak. Dan para ilmuan memperkirakan bahwa bintang Andromeda ini sedang mempersiapkan diri untuk ledakan supernova. Untung si kerdil putih ini hanya meledaknya berulang, sakit hati berulangkan kasihan.

Sekian dan terima kasih

 

Post a Comment

0 Comments